Pengertian Energi
Baterai dan kelelahan manusia sama-sama dipengaruhi oleh energi. Energi adalah kemampuan untuk melakukan usaha (kerja) dan mengalami perubahan. Perubahan ini bisa berupa perubahan posisi, perubahan gerak, perubahan suhu, perubahan wujud zat, bahkan perubahan pada makhluk hidup, seperti tumbuh dan berkembang juga termasuk di dalamnya.
Jika energi habis, maka suatu benda itu tidak akan bisa melakukan kerja (usaha). Manusia bisa merasa kelelahan sehabis berkegiatan, karena manusia menggunakan energi. Maka, manusia beristirahat dan mengonsumsi makanan serta minuman untuk mengembalikan energi yang hilang.
Satuan Energi
Dalam satuan internasional (SI), satuan dari energi adalah joule. Selain itu, untuk menyatakan energi dalam bentuk kalor (panas) digunakan kalori dan kWh untuk menyatakan energi listrik.
Bentuk-Bentuk Energi
Alam menyediakan banyak sekali sumber energi yang dapat digunakan oleh manusia. Angin, air, cahaya, minyak bumi, bahkan bunyi pun memiliki energi. Berbagai jenis atau bentuk-bentuk energi yang bisa kamu ketahui, di antaranya sebagai berikut:
1. Energi potensial
Energi potensial (EP) merupakan energi yang tersimpan pada sebuah benda atau sesuatu karena posisi atau kedudukannya. Energi potensial terbagi lagi menjadi beberapa macam, yaitu energi potensial gravitasi, energi potensial pegas (elastis), dan energi potensial listrik, dan masih banyak lagi.
Nah, contohnya itu apa, sih? Misalnya, kamu ingin menjatuhkan sebuah benda dengan ketinggian tertentu. Semakin tinggi kedudukan benda tersebut dari tanah/lantai, maka semakin besar pula energi potensialnya. Paham, ya?
Rumus Energi Potensial: Ep = m × g × h
Keterangan:
m = Massa benda (kg)
g = Gravitasi (N/kg)
h = Ketinggian letak benda dari bumi (m)
2. Energi kinetik
Beda lagi dengan energi kinetik (EK), yang merupakan energi yang dimiliki sebuah benda bermassa akibat geraknya. Energi kinetik ini juga terbagi menjadi energi kinetik translasi dan energi kinetik rotasi. Waduh, bedanya apa tuh?
Jadi, kalau energi kinetik translasi ini, geraknya lurus, bisa maju, atau mundur. Contohnya kayak kamu yang sedang menarik atau mendorong benda, ya. Sementara itu, energi kinetik rotasi, gerakannya memutar, contohnya seperti gerakan pada permainan gangsing.
Rumus Energi Kinetik: Ek = 1/2 m × v²
Keterangan:
Ek= Energi kinetik (satuan Joule atau J)
m= Massa (satuan Kg)
v= Kecepatan (m/s)
3. Energi mekanik
Jenis energi lainnya adalah energi mekanik (EM), yang merupakan jumlah energi potensial dan energi kinetik pada sebuah benda atau sistem. Maksudnya bagemana, sik? Kok, campuran gini! Hehehe… Kalem, boss!
Contohnya itu saat kamu sedang bermain ketapel, deh. Ketika batu kamu tarik ke belakang, batu tersebut memiliki energi potensial, tapi ketika batu itu kamu lepas dan terdorong ke depan, batu tersebut memiliki energi kinetik.
Rumus energi mekanik: Em = Ek + Ep = (1/2 m × v²) + (m × g × h)
Keterangan:
Em = Energi mekanik
Ek = Energi kinetik
Ep = Energi potensial
m = Massa (kg)
v = Kecepatan (m/s)
g = Percepatan gravitasi (m/s²)
h = Tinggi (m)
4. Energi listrik dan energi potensial listrik
Energi potensial listrik adalah usaha untuk memindahkan muatan dalam beda potensial listrik. Sementara itu, energi listrik adalah energi yang dihasilkan oleh arus listrik yang bekerja pada sebuah perangkat listrik.
5. Energi panas (termal)
Energi panas terbagi dua, yaitu energi panas yang tersimpan pada sebuah benda, dan energi panas yang dipindahkan ke benda lain (kalor). Contoh energi panas yang paling besar dan penting adalah matahari. Energi matahari juga bisa membuat air menguap dan melakukan siklus untuk membuat hujan, serta masih banyak lainnya.
Selain matahari, bumi juga menyediakan energi panas yang bisa kita manfaatkan. Misalnya, panas bumi yang dapat digunakan sebagai pembangkit listrik tenaga panas bumi (geothermal).
6. Energi kimia
Energi kimia merupakan energi yang terkandung dalam ikatan atom-atom penyusun sebuah materi. Energi kimia juga merupakan sumber energi yang dapat diolah oleh tubuh makhluk hidup. Contohnya pengolahan karbohidrat oleh enzim-enzim yang ada di tubuh kita.
7. Energi nuklir
Manusia juga menciptakan sumber energi lain yang cukup berbahaya, yaitu melalui radioaktif dari uranium dan plutonium. Biasanya kita mengenal energi ini dengan nama energi nuklir.
Memang, energi nuklir dapat menghasilkan tenaga yang besar melalui reaksi inti baik reaksi fisi (pemisahan) maupun reaksi fusi (penggabungan), tetapi diperlukan tenaga ahli dan perlengkapan yang memadai untuk menstabilkan reaksinya sebelum bisa digunakan tenaganya. karena jika salah penanganan maka uranium atau plutonium ini bisa meledak dengan sangat dahsyat!
8. Energi cahaya
Sama seperti namanya, energi cahaya merupakan energi yang menghasilkan cahaya. Bukan cahaya ilahi tentunya, ya. Contohnya itu lampu, lilin, senter, bahkan matahari, selain merupakan sumber energi panas, juga menghasilkan cahaya. Cahaya pada matahari digunakan tumbuhan untuk melakukan fotosintesis dan menghasilkan oksigen untuk menopang kehidupan.
Perubahan Energi
Sebenernya, energi yang kita gunakan itu berasal dari bentuk energi lain yang kita olah dan konversi menjadi bentuk energi yang kita inginkan. Hal ini dinyatakan dalam hukum kekekalan energi. Kurang lebih bunyinya seperti ini, ya:
Hukum Kekekalan Energi
Coba perhatikan pada kalimat energi dapat berubah ke bentuk energi lain. Perubahan energi ini bisa kita sebut sebagai konversi energi atau transformasi energi.
Misalnya, kita ingin menggunakan sepeda motor, itu berarti kita mengubah bentuk energi kimia dari bahan bakar minyak, menjadi kalor pada mesin, dan menjadi energi kinetik, sehingga motor bisa bergerak.
Contoh Perubahan Energi
Contoh perubahan energi lainnya, bisa kamu lihat pada gambar di bawah ini.
Fungsi Energi
Fungsi energi membantu makhluk hidup untuk beraktivitas. Manusia menggunakan energi untuk mempertahankan kelangsungan hidup. Alam menyediakan banyak energi yang dapat dimanfaatkan oleh manusia, misalnya energi panas matahari, gelombang laut, dan masih banyak lagi.
Kesimpulannya, baik makhluk hidup maupun benda-benda sekitar kita, dapat melakukan kerja apabila mempunyai energi yang cukup. Nah, energi tersebut didapatkan dari sumber energi. Makanan yang kita makan, baterai, dan bahan bakar merupakan contoh sumber energi.
Sumber : https://www.ruangguru.com/blog/konsep-energi-dalam-fisika
0 komentar:
Posting Komentar